Sabtu, 20 November 2010

waktu & mimpi...

tak ada yang tau kapan waktu di mulai..
tak ada yang tau kapan waktu berakhir..
yang kita tau hanyalah menghabiskan waktu..

waktu terus berputar..
sudahkah anda memanfaatkan waktu untuk melakukan perbuatan mulia??
hanya anda yang bisa menjawab..

mimpi adalah cita-cita ..
tapi mengapa mimpi yang di harapkan tak kunjung muncul??
itu karena anda terlalu lama menghabiskan waktu untuk berpikir..

hidup adalah hari ini..
yang kita dapatkan hari ini adalah usaha yang kita lakukan kemarin..
dan apa yang besok kita dapatkan di tentukan atas apa yang kita lakukan hari ini..

tanyalah pada diri anda??
seperti apakah anda ini??
pernahkah anda berpikir , untuk apa Tuhan menciptakan kita?

saatnya berpikir untuk memahami fungsi diri masing-masing...
lakukanlah apa yang anda sanggup..
genggamlah semangatmu..
wujudkanlah mimpimu..
karena kita masih mempunyai waktu..

semua manusia pasti sanggup melakukannya..
karena sesungguhnya pertolongan Allah amat dekat..

Jumat, 12 November 2010

Ilmu Teknologi dan Pengetahuan Lingkungan


A. Keberlanjutan Pembangunan
            Perkembangan Teknologi mengakibatkan perubahan signifikan terhadap seluruh aspek kehidupan manusia. Perkembangan teknologi informasi meliputi perkembangan 
infrastruktur teknologi,  khususnya dalam bidang teknologi informasi, seperti  adanya hardware, software, teknologi penyimpanan data (storage), dan teknologi komunikasi (Laudon, 2006: 174). Perkembangan teknologi tidak hanya  mempengaruhi dunia bisnis, tetapi juga bidang-bidang lain, seperti kesehatan,pendidikan, pemerintahan, dan lain-lain. Tahun 1650 sampai dengan 1955 dinyatakan oleh Alvin Toffler sebagai era industri. Era ini dimulai dengan terjadinya revolusi industri, yaitu sejak  ditemukannya mesin-mesin industri. Tenaga kerja manusia di dalam pabrik mulai  diganti dengan mesin. Namun seiring dengan bergulirnya waktu, saat ini kita berada pada zaman Teknologi dan Informasi.                      
Sebagai contoh, kini telah di temukan alat elektronik anti bakteri pda mesin cuci, lemari es dan pendingin ruangan yaitu dengan menggunakan teknologi nano. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan.                                 
Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun manusia tiudak bisa menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa teknologi mendatangkan berbagai efek negatif bagi manusia.                 
Oleh karena itu untuk mencegah atau mengurangi akibat negatif kemajuan teknologi, pemerintah di suatu negara harus membuat peraturan-peraturan atau melalui suatu konvensi internasional yang harus dipatuhi oleh pengguna teknologi. 

B. Pencemaran dan perusakan lingkungan hidup oleh proses pembangunan
Berdasarkan faktor penyebabnya, bentuk kerusakan lingkungan hidup dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:
1. Bentuk Kerusakan Lingkungan Hidup Akibat Peristiwa Alam
Berbagai bentuk bencana alam yang akhir-akhir ini banyak melanda Indonesia telah menimbulkan dampak rusaknya lingkungan hidup. Dahsyatnya gelombang tsunami yang memporak-porandakan bumi Serambi Mekah dan Nias, serta gempa 5 skala Ritcher yang meratakan kawasan DIY dan sekitarnya, merupakan contoh fenomena alam yang dalam sekejap mampu merubah bentuk muka bumi.
2. Kerusakan Lingkungan Hidup karena Faktor Manusia
Manusia sebagai penguasa lingkungan hidup di bumi berperan besar dalam menentukan kelestarian lingkungan hidup. Manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang berakal budi mampu merubah wajah dunia dari pola kehidupan sederhana sampai ke bentuk kehidupan modern seperti sekarang ini. Namun sayang, seringkali apa yang dilakukan manusia tidak diimbangi dengan pemikiran akan masa depan kehidupan generasi berikutnya. Banyak kemajuan yang diraih oleh manusia membawa dampak buruk terhadap kelangsungan lingkungan hidup.
Beberapa bentuk kerusakan lingkungan hidup karena faktor manusia, antara lain:
a. Terjadinya pencemaran (pencemaran udara, air, tanah, dan suara) sebagai dampak    adanya kawasan industri.
b. Terjadinya banjir, sebagai dampak buruknya drainase atau sistem pembuangan air dan kesalahan dalam menjaga daerah aliran sungai dan dampak pengrusakan hutan.
c. Terjadinya tanah longsor, sebagai dampak langsung dari rusaknya hutan.
Beberapa ulah manusia yang baik secara langsung maupun tidak langsung membawa dampak pada kerusakan lingkungan hidup antara lain:
a. Penebangan hutan secara liar (penggundulan hutan).
b. Perburuan liar.
c. Merusak hutan bakau.
d. Penimbunan rawa-rawa untuk pemukiman.
e. Pembuangan sampah di sembarang tempat.
f. Bangunan liar di daerah aliran sungai (DAS).
g. Pemanfaatan sumber daya alam secara berlebihan di luar batas.

Daftar Pustaka
  • Tim Sosiologi. 2006. Sosiologi 3. Jakarta : Yudistira
  • Soekanto,soerjono. 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : PT. Raja
Grafindo Persada.
  • Alisyahbana, Iskandar. 1980. Teknologi dan perkembangan. Jakarta : Yayasan Idayu.
  • Amiruddin. 2007. Potensi Teknologi dan Komunikasi: Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta : Kompas.
  • Ancok, Djamaludin, 1995. Revitalisasi Sumber Daya Manusia dalam Era Perubahan, Kelola: Gadjah Mada University Business Review, No.8, 104-117.

Jumat, 05 November 2010

KEPENDUDUKAN


A.Perkembangan penduduk di Indonesia

Indonesia merupakan salah satu Negara yang mempunyai populasi penduduk yang tinggi. Jumlah penduduk di Indonesia memang tidak sebanyak di Cina yang hampir mencapai 1.3 miliar, namun sama saja di Indonesia juga mengalami peningkatan bahkan telah mencapai 200 juta orang lebih. Agung Laksono, Ketua DPR, menjelaskan bahwa sekarang ini jumlah penduduk di Indonesia mencapai 220 juta jiwa, dan diperkirakan akan terus meningkat hingga 247.5 juta orang di tahun 2015 dan mungkin bisa mencapai lebih dari 273 juta jiwa pada tahun 2025 mendatang.
Untuk menghambat laju pertumbuhan penduduk di Indonesia yang semakin pesat, menurut Agung, maka program KB (Keluarga Berencana) harus lebih diperketat lagi seperti pada penggunaan program KB beberapa tahun yang lalu. Diharapkan, program KB dapat menjadi salah satu kunci sukses untuk menekan laju kependudukan, seperti waktu itu, tambahnya.
B. Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikan
Pertumbuhan penduduk yang relatif (masih) tinggi ini merupakan suatu masalah yang terus diupayakan pengendalian pertumbuhannya. Hal ini, jika tidak dilakukan sedini mungkin, akan berpengaruh terhadap mutu kehidupan yang kian hari makin merosot. Salah satu hal yang dilakukan yaitu melalui program Keluarga Berencana dengan berbagai caranya yaitu penggunaan alat-alat kontrasepsi. Namun berbagai hambatan baik berupa agama, adat dan alasan ekonomi turut berperan; walaupun tujuan program ini sangat penting dalam menunjang meningkatnya taraf hidup keluarga.
Salah satu langkah yang penting guna menunjang dan menyadarkan penduduk tentang tujuan program keluarga berencana, yaitu melalui pendidikan. Sebab pada prinsipnya bahwa pendidikan selalu membawa penduduk ke arah perubahan pemikiran yang positif dalam menunjang pembangunan, yaitu peningkatan taraf hidup penduduk guna mencapai tujuan pembangunan nasional.
Pendidikan sangat penting karena untuk memajukan kesejahteraan bangsa. Dengan adanya pertumbuhan dan tingkat pendidikan kita bisa mengetahui seberapa jauh tingkat pemikiran kita tentang pendidikan. Dengan demikian, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat (derajad) antara tingkat pendidikan penduduk dengan penggunaan alat-alat kontrasepsi.

Daftar pustaka
Hartono, 2009, Geografi 2 Jelajah Bumi dan Alam Semesta : untuk Kelas XI Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah Program Ilmu Pengetahuan Sosial, Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Suara Pembaruan Daily, “Kerusakan Lingkungan Penyebab Utama Kekeringan”(14 Maret 2003) 

wikipedia.org
 

Jumat, 22 Oktober 2010

SUMBER DAYA ALAM


A.Landasan

Sumber daya alam di Indonesia adalah segala potensi alam yang dapat dikembangkan untuk proses produksi. Sumber daya alam ialah semua kekayaan alam baik berupa benda mati maupun benda hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia. 

Proses terbentuknya sumber daya alam di Indonesia disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain :
  1. Secara astronomis, Indonesia terletak di daerah tropik dengan curah hujan       tinggi menyebabkan aneka ragam jenis tumbuhan dapat tumbuh subur. Oleh karena itu Indonesia kaya akan berbagai jenis tumbuhan.
  2. Secara geologis, Indonesia terletak pada pertemuan jalur pergerakan lempeng tektonik dan pegunungan muda menyebabkan terbentuknya berbagai macam sumber daya mineral yang potensial untuk dimanfaatkan. 
  3. Wilayah lautan di Indonesia mengandung berbagai macam sumber daya nabati, hewani, dan mineral antara lain ikan laut, rumput laut, mutiara serta tambang minyak bumi. 


B. Karateristik Ekologi Sumber Daya Alam
Sumberdaya alam mencakup pengertian yang sangat luas, merupakan unsur pembentuk lingkungan yang sangat kompleks, dinamis, satu sama lain saling berinteraksi. Owen (1980) mendefinisikan SDA sebagai bagian dari lingkungan alam (tanah, air, padang penggembalaan, hutan, kehidupan liar, mineral atau populasi manusia) yang dapat digunakan manusia untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya.  Berdasarkan sifatnya Owen (1980) mengelompokkan SDA yang Inexhaustible danExhaustible 
SDA Inexhaustible adalah sumberdaya alam yang tidak akan habis.  Akan tetapi tidak berarti ketersediaannya tidak terbatas, bahkan apabila salah kelola sumberdaya alam tersebut dapat mengalami kerusakan sehingga tidak dapat berfungsi secara optimal.  Misalnya, jika terjadi kerusakan daerah tangkapan sungai yang menyebabkan air tidak dapat meresap ke dalam tanah, maka air akan lebih banyak mengalir sebagai aliran permukaan yang akan menimbulkan erosi, sedimentasi, banjir pada musim hujan, dan kekurangan air pada musim kemarau dan banyak lagi dampak terusannya.
 SDA exhaustible merupakan sumberdaya yang dapat habis, sekali kita gunakan habis maka sumberdaya tersebut tidak akan ada lagi (Setidaknya diperlukan ratusan bahkan ribuan tahun untuk pembentukannya, misalnya pembentukan tanah memerlukan waktu 500.000 taun) (Alikodra 2000).   SDA  exhaustible  dikelompokan  lagi menjadi SDA  maintainable dannonmaintainable. 
Pengelompokan karakteristik SDA ini merupakan rambu-rambu bagi kita untuk berfikir bijak dalam mengelolanya agar diperoleh hasil yang optimal. Karakteristik penting lain dari SDA adalah penyebarannya tidak merata di permukaan atau di dalam perut bumi.  Di beberapa tempat terdapat potensi sumberdaya yang beranekaragam dengan jumlah yang banyak.  Sementara di daerah lain jenis dan jumlahnya sedikit. 



Daftar Pustaka

Alikodra, H.S.  2000.  Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan.  Makalah disampaikan pada Kursus Amdal Dasar (Tipe A) diselenggarakan PPLH IPB dan Bina Lingkungan Daerah Industri Pulau Batam, di Batam 16 November 2000

Owen, O.S.  1980.Natural Resource Conservation: An Ecological Approach.  Third Edition.  Macmillan Publishing Co., Inc. 866. Third Avenue, New York, New York 10022  883 hal.

Arma, Zulfikar ,2010 ,KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM MASA LALU SEBAGAI ARAH DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM KEKINIAN ,Divisi Riset JKMA ACEH, Aceh



Minggu, 26 September 2010

Ekologi dan Asas Pengelolaan Lingkungan


Amdal Dalam Pembangunan Gedung Bertingkat Dengan Konsep Green Building

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, yang sering disingkat AMDAL, merupakan reaksi terhadap kerusakan lingkungan akibat aktivitas manusia yang semakin meningkat. Reaksi ini mencapai keadaan ekstrem sampai menimbulkan sikap yang menentang pembangunan dan penggunaan teknologi tinggi. Dengan ini timbullah citra bahwa gerakan lingkungan adalah anti pembangunan dan anti teknologi tinggi serta menempatkan aktivis lingkungan sebagai lawan pelaksana dan perencana pembangunan. Karena itu banyak pula yang mencurigai AMDAL sebagai suatu alat untuk menentang dan menghambat pembangunan. Dengan dilaksanakannya AMDAL yang sesuai dengan aturan, maka akan didapatkan hasil yang optimal dan akan berpengaruh terhadap pembangunan dan kebangkitan ekonomi

Lingkup Ekologi
           
Jika dilihat dari segi ekologinya, perkembangan pembangunan gedung bertingkat di Jakarta semakin melenceng dari amdal, maka di tahun 2010 ini gubernur DKI Jakarta fauzi bowo menghimbau kepada pengelola gedung tinggi untuk wajib menerapkan konsep “Green Building”.Tujuannya adalah untuk mengurangi pemanasan bumi. Kewajban itu akan ditetapkan dalam bentuk peraturan gubernur.
Konsep green building adalah konsep penghematan energi listrik dan air. Penghematan dapat dilakukan dengan mengatur arsitektur bangunan maupun dengan pemasangan peralatan elektronik yang hemat listrik. Salah satunya adalah penggunaan lampu LED (Light Emitting Diode) dan pembangkit listrik tenaga surya.Konsep ini dapat menghemat listrik 30 persen sampai 50 persen, menghemat air 50 persen sampai 90 persen, dan mengurangi emisi karbon sampai 35 persen.

Konsep green building sebagai dasar kajian AMDAL mengacu pada beberapa hal berikut:
·                             Setiap kegiatan pembangunan dapat dipastikan akan melakukan perubahan terhadap lahan
·                             Setiap kegiatan akan memberikan sisa proses yang berpengaruh terhadap lingkungan
·                             Lahan di permukaan bumi merupakan salah satu komponen dalam ekosistem secara makro
·                             Setiap ekosistem mengandung bentuk kehidupan lain di luar manusia, baik fungsi secara fisik alam, kehidupan ekologi, maupun siklus materi
·                             Setiap ekosistem memiliki fungsi yang diemban baik untuk keseimbangan

           
Daftar pustaka

Soera ,2009, pengertian AMDAL, Soera’s Blog

Sasongko, Hari , 2010, konsep green building,Jakarta, Media tanah air
Pangestu, pingki elka, 2010, Saatnya Berpaling ke Properti Hijau , Bali, Kompas